Sabtu, 11 Agustus 2012

DI BALIK RAHASIA MALAM SERIBU BULAN (LAILATUL QADAR)


DI BALIK RAHASIA MALAM SERIBU BULAN (LAILATUL QADAR)

                Ada 2 peristiwa yang sangat dahsyat di saat Bulan Ramadhan yang tidak pernah dialami oleh ummat-ummat terdahulu :
>> Yang pertama yaitu : peristiwa diturunkannya A-Qur’an yang bertepatan pada tanggal 17 Bulan Ramadhan sebagaimana firman Allah SWT. Dalam Al-Qur’an yang artinya : “(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil). Karena itu, barang siapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur”.(QS. Al-Baqarah :185).
>>Peristiwa yang kedua yaitu : adanya “LAILATUL QADAR” yaitu : malam yang  pada saat tibanya lailatul qadar suatu malam yang penuh dengan kemulyaan, satu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Sebagaimana firman Allah SWT. Dalam Al-Qur’am yang artinya : “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur'an) pada malam kemuliaan(1)Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?(2) Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan(3).Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan(4).Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar(5)”. (QS. Al-Qadr :1-5).
                Dan firman Allah SWT. pula Dalam Al-Qur’a yang artinya : “Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah,(4).(yaitu) urusan yang besar dari sisi Kami. Sesungguhnya Kami adalah Yang mengutus rasul-rasul,(5).sebagai rahmat dari Tuhanmu. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui(6). ”.(QS. Ad-Dukhon  : 4-6)
Untuk memahami lebih jauh lagi tentang makna lailatul qadar, marilah perhatikan terjemahan ayat-ayat Alqur’an dibawah ini :
1.       >>“Dan Dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya. Dia memberkahinya dan Dia menentukan padanya qadar makanan-makanan (penghuni) nya dalam empat masa. (Penjelasan itu sebagai jawaban) bagi orang-orang yang bertanya”.(QS.Fusshilat :10)
2.       >>”yang kepunyaan-Nya-lah kerajaan langit dan bumi, dan Dia tidak mempunyai anak, dan tidak ada sekutu bagi-Nya dalam kekuasaan (Nya), dan Dia telah menciptakan segala sesuatu, dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapi-rapinya”.  (QS. Al-Furqon  : 2)
3.       >>”Dan matahari berjalan di tempat peredarannya. Demikianlah ketetapan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui. ”.(QS.Yasin : 38)
4.       >>”yang menciptakan dan menyempurnakan (penciptaan-Nya),(2). dan yang menentukan kadar (masing-masing) dan memberi petunjuk (3) ”.  ( QS. Al-A’laa  : 2-3 ).
5.       >>”Sesungguhnya Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran.
”.  ( QS. Al-Qomar : 49 ).
Dari ayat-ayat tersebut diatas sudah jelas bahwa yang dimaksud dengan  QADAR/TAQDIR dalam Al-Qur’an adalah “ Hukum umum yang telah ditetapkan atau ditentukan oleh Allah SWT.yang bekerja dalam cciptaan-Nya”. Qadar atau taqdir Allah SWT. Bermakna ketetapan atau ketetapan Allah SWT. Yang berlaku secara Universal.
Sehubungan dengan pengertian itu, maka arti “Lailatul qadar”ialah : Malam disaat Allah SWT.berkenan “melaksanakan” seluruh ketetapan atau ketentuan yang dikehendaki-Nya dalam masa setahun mendatang yang berkaitan dengan proses hidup dan kehidupan alam semesta termasuk proses hidup dan kehidupan manusia yang berhubungan dengan masa depannya termasuk ajalnya, rizqinya, kesehatan, keberuntungannya dan sebagainya.singkat kata , arti dari  “Lailatul qadar” itu ialah : Malam ketetapan “disaat mana Allah SWT. Memutuskan (Qadha’)sebagai pelaksanaan ketetapan dan ketentuan (Qadar /taqdir)-Nya atas nasib manusia di muka bumi ini.
Hal ini dapat diketahui  dari firman Allah SWT. pula Dalam Al-Qur’a yang artinya : “sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan.(3).”Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah,(4)” (yaitu) urusan yang besar dari sisi Kami. Sesungguhnya Kami adalah Yang mengutus rasul-rasul,(5).”sebagai rahmat dari Tuhanmu. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.(6). ”.(QS. Ad-Dukhon  :3-6)
        Sekarang timbul pertanyaan kapan saat turunnya “LAILATUL QADAR”itu dan Bagaimana cara mendapatkannya? Diriwayatkan dalam sebuah hadits, dari Aisyah r.a bahwa Nabi bersabda :”Nantikan kedatangan ““LAILATUL QADAR”itu pada 10 malam terakhir bulan Ramadhan.
        Dan cara untuk menggapainya adalah :Rasulullah SAW. Telah memberikan contoh yang jelas, sebagaimana diceritakan dalam sebuah hadits Bukhori dan Muslim, dari Aisyah r.a yang menyatakan :”Rasulullah SAW. Apabila masuk puluhan yang terakhir dari bulan Ramadhan, beliau bersungguh-sungguh menghidupkan malamnya, membangunkan keluarganya untuk melakukan I’tikaf. “(HR.Bukhori &Muslim)


Tidak ada komentar: